Bendera PDI-P Dibakar, Kader Tuntut Pelaku Dihukum

PEMBAKARAN Bendera Partai Demokrasi Perjuangan (PDI-P) didepan Kantor DPR RI Jakarta telah mencoreng nama besar partai penguasa ini. Tak terima, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) yang ada di Sulawesi Utara melakukan aksi damai di wilayah masing masing. Salah satunya, DPC dan Pengurus Anak Cabang (PAC) di Minahasa Tenggara.


Ketua DPC PDI-P Mitra James Sumendap ikut turun melakukan aksi damai bersama dengan para pendukung menuntut pelaku pembakaran panji partai harus diproses sesuai hukum yng berlaku.
“Kami sampaikan bahwa pembakar bendera harus diproses hukum. Kami mendukung proses hukum ini, karena PDI- Perjuangan adalah partai yang taat hukum. PDI perjuangan adalah bagian dari Republik Indonesia. Demi NKRI kami minta Polres Mitra untuk menyampaikan aspirasi ini kepada Kapolri,” jelas Sumendap disambut riuh para pendukung partai berlambang banteng tersebut.
Sementara Artly Kountur selaku Koordinator Lapangan menuturkan aksi damai tersebut berharap kepolisian Indonesia bersikap tegas kepada para pelaku yang sudah melakukan pembakaran terhadap bendera PDI-P.
“Kami mendesak pihak kepolisian untuk mengusut tuntas, dan menangkap pelaku pembakaran bendera PDI-P ,”ujar Kountur
Sementara Sekretaris DPC PDI-P Mitra Dolfi Rogahang yang juga selaku penanggung jawab kegiatan tersebut menambahkan, pihaknya juga berharap kepolisian Indonesia bersikap tegas kepada para tiap kelompok atau individu yang sering menyebarkan isu kebencian.
“Kami juga minta pihak kepolisian agar tegas menyatakan untuk menangkap tiap kelompok atau individu yang terbukti menyebarkan isu kebencian yang a  membelah kesatuan bangsa,” ujar Dolfi Rogahang.
Sebagaimana diketahui Aksi damai inibmerupakan buntut dari peristiwa pembakaran bendera partai dalam aksi unjuk rasa penolakan atas RUU Haluan Ideologi Pancasila (HIP) di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta pekan silam.(Citra Soputan)

PEMBAKARAN Bendera Partai Demokrasi Perjuangan (PDI-P) didepan Kantor DPR RI Jakarta telah mencoreng nama besar partai penguasa ini. Tak terima, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) yang ada di Sulawesi Utara melakukan aksi damai di wilayah masing masing. Salah satunya, DPC dan Pengurus Anak Cabang (PAC) di Minahasa Tenggara.
Ketua DPC PDI-P Mitra James Sumendap ikut turun melakukan aksi damai bersama dengan para pendukung menuntut pelaku pembakaran panji partai harus diproses sesuai hukum yng berlaku.
“Kami sampaikan bahwa pembakar bendera harus diproses hukum. Kami mendukung proses hukum ini, karena PDI- Perjuangan adalah partai yang taat hukum. PDI perjuangan adalah bagian dari Republik Indonesia. Demi NKRI kami minta Polres Mitra untuk menyampaikan aspirasi ini kepada Kapolri,” jelas Sumendap disambut riuh para pendukung partai berlambang banteng tersebut.
Sementara Artly Kountur selaku Koordinator Lapangan menuturkan aksi damai tersebut berharap kepolisian Indonesia bersikap tegas kepada para pelaku yang sudah melakukan pembakaran terhadap bendera PDI-P.
“Kami mendesak pihak kepolisian untuk mengusut tuntas, dan menangkap pelaku pembakaran bendera PDI-P ,”ujar Kountur
Sementara Sekretaris DPC PDI-P Mitra Dolfi Rogahang yang juga selaku penanggung jawab kegiatan tersebut menambahkan, pihaknya juga berharap kepolisian Indonesia bersikap tegas kepada para tiap kelompok atau individu yang sering menyebarkan isu kebencian.
“Kami juga minta pihak kepolisian agar tegas menyatakan untuk menangkap tiap kelompok atau individu yang terbukti menyebarkan isu kebencian yang dapat membelah kesatuan bangsa,” ujar Dolfi Rogahang.

Pada aksi tersebut, rombongan unjuk rasa juga menuju ke Polres Minahasa Tenggara untuk dan diterima langsung Kapolres Minahasa Tenggara Mitra AKBP Robby Rahardian Sik.

Sebagaimana diketahui Aksi damai inibmerupakan buntut dari peristiwa pembakaran bendera partai dalam aksi unjuk rasa penolakan atas RUU Haluan Ideologi Pancasila (HIP) di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta pekan silam.(Citra Soputan)