BPOM Sidak di Minsel, Sampel Jualan Bebas Bahan Kimia dan Aman Dikonsumsi

 

Menjelang hari raya besar yakni hari Natal, pihak Badan Besar Pengawas Obat Makanan (BPOM) di Manado melakukan sidak di sejumlah titik yang ada di Kota Amurang, Kamis (22/11) hari ini.

BPOM saat mengumpulkan sampel makanan yang akan diuji. (citra soputan)

Tim yang terdiri dari Intensifikasi kosmetik, intensifikasi pelayanan pangan dan sarana pelayanan farmasi secara langsung turun ke Pasar 54 dan sejunlah tokoh untuk mengambil sampel dan selanjutnya dilakukan uji lab.

Pantauam media ini, untuk tim yang turun ke Pasar 54 pihak BPOM mengambil sampel berupa mie basah, tahu, nasi kuning, jajanan kue, daging ayam potong dan ikan laut.

Erika Siregar yang merupakan Ketua Tim mengaku bahwa pemeriksaan dan pengawasan terhadap obat dan makanan menjelang Natal merupakan hari pertama dan Minahasa Selatan adalah kabupaten/kota pertama yang diambil sampel.
“iya ini hari pertama, dan setelah dilakukan uji lab, syukurlah semua sampel yang diambil hasilnya negatif. Artinya, sampel yang dijual aman dan tidak memiliki kandungan berbahaya baik boraks,  formalin, methanyl yellow dan rhodamin B,”ujarnya.

Menurutnya, jika kedapatan sampel yang diambil menggunakan bahan kimia maka tugas selanjutnya ditangani pihak Pemkab Minsel lewat instansi terkait. “Kami sebatas memeriksa saja. Dan perlu diketahui untuk sidak seperti ini, sudah ada tim yang tergabung dalam Tim koordinasi Pembinaan Pengawasan Obat dan Makanan yang didalamya sudah ada instansi terkait, “lanjutnya.

Sementara itu, SKPD terkait yang ikut turun lapangan melakukan sidak diantaranya Kepala Dinas Pangan Franky Tangkere, Kepala DPMPTSP Ronald Paath, Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Alexander Sonambela, serta perwakilan dari Dinas Kesehatan dan Dinas Perdagangan.

“Intinya disini kami sama sama melakukan pengawasan dengan BPOM untuk stok jualan di pasar Amurang. Dan kita patut bersuyukur karena hasilnya jualan di pasar aman,”pungkas Tangekre. (citra soputan)