Bupati Gaghana Resmikan Puskesmas Salurang dan Pintareng

Peliput: Hendra Janis

BERITA ONLINE LOKAL, SANGIHE– Bupati Kepulauan Sangihe Jabes E Gaghana SE ME secara langsung meresmikan dua gedung Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) masing-masing di Kampung Salurang, Kecamatan Tabukan Selatan Tengah (Tabselteng) dan Kampung Pintareng, Kecamatan Tabukan Selatan Tenggara (Tabseltra), Kamis (28/01).

Dalam sambutannya Gaghana mengatakan, Puskesmas ini diharapkan menjadi unit layanan teknis terdepan dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang ada di wilayah Tabselteng dan Tabseltra.

“Kita harus bersyukur, bahwa proses jalannya pembangunan di Kabupaten Sangihe meski ditengah pandemi Covid-19 ini masih bisa laksanakan. Meski di Tahun 2020 refocusing terhadap kegiatan infrastruktur, hampir semua anggaran ditarik ke pusat, termasuk dana desa untuk pembiayaan penanganan Covid-19. Namun, untuk kegiatan pembangunan di bidang pelayanan dasar yaitu di sektor kesehatan, pendidikan, perumahan serta air, di Kabupaten Sangihe mendapat pengecualian. Salah satunya pembangunan Puskesmas Salurang dan Pintareng,” ujar Gaghana.

Dia berharap, pembangunan Puskesmas ini bisa menjadi dorongan, motivasi serta semangat, untuk memberikan pelayanan maksimal terhadap masyarakat. Dengan itu pula capaian kinerja di bidang pelayanan kesehatan diharapkan meningkat.

“Di tahun 2020, sepertinya Tabukan selatan tengah agak istimewa, karena dari semua anggaran pembiayaan pembangunan puskesmas yang paling tinggi anggarannya ada di Puskesmas Tabselteng dengan anggaran hampir mencapai Rp 5 Milliar. Kemudian disiapkan juga rumah dinas dokter, difasilitasi juga dengan mobil ambulance serta perahu puskesmas keliling,” tukas dia.

Dengan adanya pembangunan Puskesmas ini, dirinya berharap bisa menjawab kerinduan masyarakat. Sehingga harapan dan kerinduan bisa tercapai dan dinikmati oleh masyarakat.

“Puskesmas ini cukup representatif dan nantinya dinas terkait diharapkan dapat menindaklanjuti permintaan peningkatan status puskesmas dari rawat jalan ke rawat inap karena sarana dan prasarana, begitu juga kebutuhan peralatan kesehatan di Puskesmas ini, begitu juga dengan Sumber daya manusianya,” pungkas bupati.