Penulis: INNOR
MINUT, BERITA ONLINE LOKAL – Bupati Minahasa utara Joune JE Ganda menggelar coffee morning bersama pers biro Minahasa utara kolaborasi membangun Kabupaten Minahasa utara semakin baik dan maju, jumat 27 Januari 2023 di Atrium kantor Bupati Minahasa Utara (Minut).
Dalam pertemuan ini, Bupati Joune J E Ganda, SE. MAP. MM. MSi membuka ruang kepada para jurnalis untuk memberikan kritikan dan saran terkait hal-hal yang ditemukan di lapangan untuk disampaikan agar pemerintah bisa melakukan perbaikan maupun peningkatan dalam membangun Minahasa Utara serta mensejahterakan masyarakat.
Dikatakan Ganda, pemerintah Kabupaten Minahasa utara butuh dukungan Jurnalis untuk mendukung dan turut sukseskan program-program pemerintah Kabupaten Minahasa utara Bukan hanya berita seremonial, tetapi berita-berita kritis juga sangat perlu guna perbaikan untuk lebih baik.
“Pemerintah sangat membutuhkan dukungan teman-teman jurnalis untuk berfungsi sebagai sosial kontrol. Namun, Jangan prejudice terhadap sesuatu yang belum nyata kebenarannya. Harus mencari tahu dahulu kebenarannya baru diberitakan, ” ucap orang nomor satu di Minut ini.
JG sapaan akrab Bupati juga menanggapi terkait sorotan awak media terkait pembangunan infrastruktur. Dikatakannya, proyek-proyek yang tidak beres agar jangan segan-segan untuk diberitakan. Setiap pemegang tender akan dievaluasi.
“Kalau ada pekerjaan yang tidak beres, jangan takut untuk diberitakan. Apalagi yang mengerjakan mengaku ” Bupati pe orang (Orangnya Bupati)” bukan Bupati pe orang itu, tapi Bupati pe musuh (Musuhnya Bupati). Kalau menjatuhkan nama Bupati, itu Bupati pe musuh, “ujarnya.
Selain itu, terkait kepala SKPD yang tidak mau kooperatif kepada media dalam melakukan pemberitaan terkait kinerja mendukung program pemerintah Kabupaten Minahasa utara untuk segera diinformasikan, karena akan menjadi catatan sambil mengarahkan kepada Kaban BKPP Styvi Watupongo untuk menjadi perhatian.
“Kalau ada kepala OPD yang tidak mau berikan statement, apalagi yang tidak pernah membuat pemberitaan perlu dipertanyakan kinerjanya. Itu artinya mereka tidak kerja. BKD harus kirimkan Surat cinta (Surat peringatan)”tegasnya.
Pada kesempatan ini, Bupati berharap para wartawan untuk mendukung penuh program pemerintah terutama DPSP Likupang. Sekalipun ada banyak dilema yang berhubungan dengan pembebasan lahan sehingga telah beberapa kali dana untuk KEK Likupang dikembalikan ke pusat, namun kita akan terus berjuang agar peluang ini tetap akan menjadi milik Minahasa utara. Dan ini perlu dukungan semua elemen termasuk media dan dukungan masyarakat.
“Kalaupun ada masalah kepemilikan, ikut jalur hukum sehingga tidak menghalangi pembangunan DPSP Likupang, ” ucapnya.
Turut hadir dalam pertemuan ini, Asisten I Minut Umbase Mayuntu, Asisten II Allan Mingkid, Asisten III Rivino Dondokambey, Staf ahli Bupati Olfie Kalengkongan, Toar Sendouw, Jouvita Supit, Kadis Kominfo Robby Parengkuan, Kaban BKPP Styvi Watupongo, Kasatpol PP Bobby Nayoan, Kaban BPBD Theodorus Lumingkewas.