BERITA ONLINE LOKAL, BITUNG – Wali Kota Bitung dan Wakil Walikota Bitung Maurits Mantiri-Hengky Honandar mengingatkan masyarakat mewaspadai curah hujan tinggi dan angin kencang karena berpotensi menimbulkan bencana alam, seperti longsor dan banjir bahkan pohon tumbang.
Menurutnya, untuk meminimalisir resiko perubahan cuaca ekstrem saat ini, Maurits-Hengky juga telah menyurati seluruh camat, lurah, Kepala Lingkungan dan RT untuk mengingatkan warga agar tetap mewaspadai curah hujan di daerahnya.
Maurits-Hengky juga menambahkan, bahwa volume hujan yang terus mengguyur kota Bitung masih tinggi. “Kalau membutuhkan bantuan bisa langsung melapor kepada pemerintah setempat dan menjadi perhatian para Camat, Lurah, Kepala Lingkungan dan RT terkait untuk memantau dan melaporkan keadaan terkini di wilayah masing-masing,” tandasnya, Kamis (9/9/2021).
Terpisah, Kepala BPBD Kota Bitung Ruddy Wongkar melalui Sekretaris Alfindo Mongkol saat bersua dengan awak media mengatakan pihaknya tetap siaga 24 jam.
Saat dikonfirmasi terkait dua rumah warga yang tertimpa pohon tumbang, Alfindo membenarkan kejadian tersebut. “Iya benar, kemarin kami (Tim Reaksi Cepat BPBD Tangguh) langsung turun ke lokasi dengan melakukan pemotongan batang pohon yang menimpa rumah tersebut dan melakukan perbaikan ringan,” ujarnya.
Adapun dua rumah tersebut kata Alfindo, yakni keluarga Maleke Sigar di kelurahan Duasudara yang mengalami rusak berat dan satu rumah milik keluarga Jailani Korah berada di kelurahan Pateten Dua yang mengalami rusak ringan.
“Guna meringankan keluarga, kami menyerahkan bantuan untuk perbaikan rumah didampingi aparat TNI/Polri dan perangkat kelurahan. Hal ini dilakukan seseuai arahan dan instruksi Wali Kota dan Wakil Wali Kota untuk respon cepat dalam menangani bencana,” pungkasnya.
“Diharapkan masyarakat perlu berhati-hati, mengingat hampir sepekan kota Bitung mengalami curah hujan dan angin yang sedang hingga kencang. Kapan saja bisa membahayakan kita, maka dari itu perlu kewaspadaan bersama,” tambah Alfindo.