BERITA ONLINE LOKAL, SITARO – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kepulauan Sitaro menggelar Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara dalam rangka mensukseskan Pemilihan umum (Pemilu) pada tanggal 14 Februari 2024, nanti. Kegiatan simulasi ini dilaksanakan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 3 Kelurahan Bahoi, Kecamatan Tagulandang, dengan jumlah pemilih sebanyak 297.
Ketua KPU Sitaro, Stevanus Kaaro dalam sambutannya menyampaikan, bahwa kegiatan simulasi ini dilaksanakan secara riil, dan menjadi potret bagaimana teknis pemungutan dan penghitungan suara pada hari pencoblosan nanti.
“Kegiatan ini kita laksanakan secara riil, dan ini menjadi potret Bagaimana teknis pemungutan dan perhitungan suara pada tanggal 14 Februari nanti,” jelas Kaaro, Selasa (30/01/2024).
Dikatakan Kaaro, tujuan pelaksanaan simulasi ini sebagai langkah KPU Sitaro dalam mempersiapkan jajaran penyelenggara, baik PPK, PPS dan KPPS saat pemungutan suara yang tinggal 15 hari lagi.
“Puncak pesta demokrasi tinggal 15 hari lagi, simulasi ini merupakan bentuk dari kesiapan KPU Sitaro untuk suksesnya Pemilu 2024. Selain menjadi pembelajaran bagi penyelenggara khususnya KPPS, kegiatan ini juga menjadi sarana sosialisasi maupun edukasi bagi masyarakat wajib pilih dan stakeholder Pemilu pada khususnya,” ungkap dia.
Lanjut Kaaro memastikan, bahwa seluruh TPS yang akan digunakan nantinya, ramah untuk pemilih penyandang disabilitas maupun pemilih non disabilitas.
“Nantinya untuk denah TPS akan diatur agar pemilih penyandang disabilitas maupun non disabilitas yang akan menyalurkan hak pilihnya nanti, merasa nyaman,” ujar dia.
Dikatakan dia lagi, setelah simulasi ini akan dilakukan evaluasi, hal ini untuk memastikan pelaksanaan pemungutan suara pada hari H nanti sukses tanpa ada kendala.
“Nantinya, kita akan melakukan evaluasi, jika ada yang keliru kita perbaiki dan koreksi untuk penyempurnaan saat pelaksanaan nanti, sesuai dengan regulasi terkait pemungutan dan penghitungan suara,” tandas dia.
Dalam kesempatan itu, Staf Ahli bupati Jostanlie Bogor, yang hadir mewakili Penjabat bupati kepulauan Sitaro, menyampaikan harapan kegiatan simulasi dapat berjalan lancar, efektif dan produktif, serta memberikan manfaat yang optimal dalam menyukseskan pemilu di tahun 2024.
“Salah satu faktor yang akan menentukan keberhasilan Pemilu, yaitu kinerja para penyelenggara pemilu di lapangan, khususnya para anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara yaitu KPPS,” ucap Bogar, saat membacakan sambutan bupati.
Menurutnya, para anggota KPPS memiliki tugas dan tanggung jawab yang sangat besar yaitu melaksanakan pemungutan dan penghitungan suara di tempat pemungutan, hingga menyampaikan hasil pemungutan dan penghitungan suara kepada panitia pemilihan Kecamatan.
“Untuk itu anggota KPPS harus memiliki pengetahuan, keterampilan dan sikap yang profesional dalam menjalankan tugasnya, harus memahami dan menguasai tahapan dan, serta aturan yang berlaku dalam pemungutan dan penghitungan suara, serta mampu mengatasi berbagai kendala dan masalah yang terjadi di lapangan dengan tetap melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait seperti pengawas Pemilu, saksi dan pengamat,” pungkas Bogar.
Hadir pada kegiatan itu, seluruh Komisioner KPU Sitaro, unsur Forkopimda Kabupaten Sitaro, pimpinan pengurus Parpol di Sitaro, pimpinan Bawaslu Kabupaten Sitaro, serta masyarakat.
