Tamuntuan Hadiri Rakor Terbatas dengan Forkopimda Sulut dan Kepala BP2M RI

BERITA ONLINE LOKAL, SANGIHE – Penjabat Bupati Kepulauan Sangihe dr. Rinny Tamuntuan menghadiri Rapat Koordinasi Terbatas Dengan Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey, Unsur Forkopimda, Bupati/Walikota se-Provinsi Sulawesi Utara Bersama Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran (BP2M) RI Benny Rhamdani di Aula Mapalus Kantor Gubernur Sulawesi Utara, Jumat (15/7/2022).

Diketahui, rakor terbatas tersebut dalam rangka mendorong, menjalin, membuka kesempatan serta memberikan  perlindungan bagi pekerja migran khususnya dari Sulut. Dan kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan penandatangan Nota Kesepakatan antara Pemprov dan BP2MI, dan penyerahan penghargaan bagi Pemerintah Daerah se-Provinsi Sulut yang telah mengalokasikan Anggaran Pelatihan dan Sertifikasi Kompetensi Kerja Bagi Calon Pekerja Migran Indonesia Tahuna Anggaran 2022. Penjabat Bupati tampil mewakili Kepala Daerah dari 8 Kabupaten/Kota yang menerima Piagam Penghargaan tersebut.

Penjabat Bupati Sangihe mengatakan, Pemkab Sangihe sangat mendorong sumber daya manusia (SDM) dari Kabupten Sangihe yang ingin menjadi Pekerja Migran Indonesia (PMI).

“Untuk saat ini Pemkab Sangihe bekerjasama dgn BP2MI sudah dalam tahapan penyiapan calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) khususnya ke Jepang sebanyak 10 orang dan sekarang mereka sementara mengikuti Pelatihan Bahasa dan Budaya Jepang,”ungkap Tamuntuan didampingi Kadisnaker Sangihe Jefry Gaghana.

Lanjut dia, pelatihan berlangsung sampai bulan September dan test akhir akan dilaksanakan di Surabaya akhir September.

“Nantinya mereka akan dikirim melalui pihak ke-3 yg direkomendasikan oleh BP2MI Pusat yaitu PT Jayadi Global Education Centre (JGEC). Kita doakan semua proses dapat  berlangsung dengan lancar,” pinta Penjabat Bupati sembari berterimakasih dan memberikan apresiasi yang tinggi kepada BP2MI yang telah memberikan kesempatan dan perhatian bagi Kabupaten Kota dalam hal pemberdayaan SDM Daerah untuk menjadi Tenaga PMI.