BERITA ONLINE LOKAL, BITUNG – Pelaksanaan Upacara Adat Tulude Pemkot Bitung bersama Ormas Nusa Utara makin dimatangkan.
Bertempat di rumah dinas Wali Kota Bitung, Selasa (25/1/2022), panitia menggelar rapat untuk memastikan kebutuhan di hari pelaksanaan agar dapat berjalan lancar.
Diberitakan, upacara Adat Tulude yang digelar pada tanggal 31 Januari 2022 di Resto River Side, Manembo-nembo akan dikemas dengan internasi digital.
“Semua seksi yang ada di kepanitiaan telah memasukan rancangan program dan kemudian semua mengerucut pada satu target bersama sesuai yang tertuang di buku panduan pelaksanaan kegiatan ini,” ucap Ketua Umum Ormas Nusa Utara Budi Medea, SPi.
Budi menuturkan, panitia bersama 10 (sepuluh) orang yang dipercayakan mengatur sangat detail, mulai dari layout hingga desain lokasi upacara nantinya. “Termasuk pengisi acara dan berbagai hal berkaitan dengan kelengkapan dan teknis lainnya. Nah, didalamnya juga dibahas bagaimana model liputan acara ini menggunakan instrumenasi digital,” ujarnya.
Sementara itu, salah satu tokoh Nusa Utara Amos Ghama Kakomba menyatakan bahwa buku panduan sudah siap menjadi bahan yang akan menuntun prosesi Upacara Adat Tulude dari awal hinggai selesai. “Tetap diharapkan terutama warga Nusa Utara dapat ikut mendoakan dan terlibat aktif dalam kegiatan ini,” singkatnya.
Terpisah, Ketua Panitia Jhonly Tamaka dan Sekertaris Siffri Mandak tetap berharap kerjasama dan dukungan para pihak untuk ikut melibatkan diri dalam ivent ini.
Disisi lain, Wali Kota Bitung Maurits Mantiri terus memotivasi dan rutin mengecek kesiapan panitia upacara Adat Tulude yang secara bersamaan melibatkan seluruh kecamatan di antaranya melalui prosesi kue tamo yang dibawa menuju ke lokasi utama kegiatan.
“Dukungan penuh, karena selain hendak melestarikan nilai-nilai budaya Nusa Utara juga di sisi secara paralel punya nilai plus dan menjadi bagian dari visi Maurits-Hengky untuk pengembangan sektor wisata,” ucapnya.
“Jelas semua potensi yang ada kita berdayakan, termasuk gelar ada seperti Tulude ini, semuanya kita padukan sehingga banyak manfaat yang kita bisa dapatkan. Bekerjalah panitia saling melengkapi dan buat sebaik mungkin sambil tetap mengikuti prokes yang ada,” tambah Wali Kota.
Selain arakan, penerimaan dan pemotongan kue adat tamo, nantinya juga akan disuguhkan atraksi kesenian dalam upacara gelar Adat Tulude Kota Bitung.(***)