banner970

BGN Gelar Pelatihan Penjamah Makanan untuk Sukseskan Program MBG di Sangihe

BERITA ONLINE LOKAL, SANGIHE – Badan Gizi Nasional (BGN) terus memperkuat komitmen dalam mendukung Program Makanan Bergizi Gratis (MBG). Hal ini ditandai dengan digelarnya Pelatihan Penjamah Makanan di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kabupaten Kepulauan Sangihe, bertempat di Tahuna Beach Hotel, Minggu (28/9/2025).

Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Direktur Penyediaan dan Penyaluran Wilayah III BGN, Enny Indarti. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi kepada para relawan yang selama ini menjadi ujung tombak pelaksanaan program MBG di lapangan.

“Terima kasih kepada Bapak-Ibu yang telah menjadi relawan di SPPG. Anda semua adalah tulang punggung kami dalam merealisasikan program Makanan Bergizi Gratis ini,” ujar Indarti.

Ia juga menegaskan bahwa BGN berkomitmen mengawal program MBG sesuai arahan Presiden RI Prabowo Subianto.

“Kami memastikan program ini terus berjalan dengan baik hingga akhir masa jabatan. Harapan kami, anggaran untuk MBG dapat dikawal secara optimal demi generasi masa depan yang lebih sehat,” tambahnya.

Lebih jauh, Indarti menekankan pentingnya pelatihan ini sebagai upaya memperkenalkan prosedur pengelolaan pangan di dapur SPPG. Para peserta diharapkan tidak hanya memahami materi, tetapi juga mampu mengimplementasikannya.

“Kami dari BGN akan terus melakukan perbaikan kinerja. Para Kepala SPPG diharapkan segera mendaftarkan relawan dapur ke dalam sistem Pelataran Sehat agar dapat mengikuti pembelajaran secara e-learning. Nantinya, para relawan akan mendapatkan sertifikasi, termasuk sertifikasi halal, bahkan berkesempatan mengikuti Training of Trainer (TOT),” jelasnya.

Indarti juga mengingatkan pentingnya menjaga keamanan pangan. Ia menyoroti maraknya kasus keracunan makanan yang dapat mengganggu keberlangsungan program MBG.

“Jangan sampai ada keracunan pangan. Jaga angka kecukupan gizi anak-anak penerima manfaat. Untuk itu, pemilihan bahan makanan harus benar-benar diperhatikan, mulai dari kesegaran ikan, sayuran, hingga buah-buahan,” tegasnya.

Ia pun berpesan agar seluruh relawan dan Kepala SPPG bekerja dengan integritas dan penuh tanggung jawab.

“Kami berharap ahli gizi maupun akuntan yang terlibat dapat bekerja dengan hati. Dengan begitu, kesejahteraan para relawan maupun keberhasilan program ini bisa tercapai,” katanya.

Pelatihan ini diikuti relawan dari Soataloara II Kecamatan Tahuna dan Kampung Naha Kecamatan Tabukan Utara, serta Kepala SPPG Soataloara II dan mitra BGN. Adapun narasumber berasal dari berbagai instansi, antara lain Dinas Lingkungan Hidup Daerah Kabupaten Sangihe, Persari Sangihe, Dinas Kesehatan Daerah Sangihe, BPJS Ketenagakerjaan Sangihe, serta Loka Pengawas Obat dan Makanan Sangihe.

banner3x4