BERITA ONLINE LOKAL, SANGIHE – Politeknik Negeri Nusa Utara (Polnustar) memperingati Dies Natalies ke-19 dengan aksi nyata peduli lingkungan melalui kegiatan penanaman 120 bibit mangrove di kawasan Hutan Mangrove Tahuna, Kamis (4/9/2025).
Kegiatan ini digagas oleh Mahasiswa Pencinta Alam (Mapala) Anemon Polnustar dan berkolaborasi dengan Radio Republik Indonesia (RRI) Tahuna yang juga merayakan HUT ke-80.
Kepala Dinas Pertanian Daerah Kabupaten Kepulauan Sangihe, Frangky Nantingkaseh, mewakili Wakil Bupati Kepulauan Sangihe dalam sambutannya menegaskan pentingnya kegiatan ini sebagai wujud kepedulian nyata terhadap kelestarian alam.
“Penanaman mangrove bukan hanya bagian dari perayaan ulang tahun institusi pendidikan, tetapi juga simbol komitmen menjaga lingkungan hidup. Mangrove berperan vital melindungi pesisir dari abrasi, menjaga ekosistem laut, serta menjadi penopang kehidupan masyarakat pesisir,” ujarnya.
Ia menambahkan, Sangihe sebagai daerah kepulauan sangat bergantung pada kelestarian laut dan pesisir, sehingga pemerintah memberikan apresiasi penuh atas inisiatif mahasiswa.
“Semangat generasi muda melalui Mapala Anemon adalah bukti bahwa mereka siap menjadi garda terdepan menjaga lingkungan,” katanya.
Sementara itu, Direktur Polnustar Ferdinand Gansalangi menyampaikan bahwa penanaman mangrove menjadi kegiatan pembuka rangkaian Dies Natalies ke-19 Polnustar.
“Kerja sama dengan RRI Tahuna ini menjadi momentum penting. Mangrove memiliki fungsi besar, mulai dari barier sedimentasi di Teluk Tahuna, penyerap karbon yang lebih tinggi dari pohon, hingga habitat bagi biota pesisir,” jelas Gansalangi.
Ia menekankan pentingnya menjaga hutan mangrove sebagai bagian dari hutan lindung.
“Kalau tidak ada mangrove, sedimentasi di pelabuhan Tahuna akan meningkat drastis. Mangrove juga penting untuk menangkal abrasi dan menjaga keseimbangan ekosistem pesisir. Karena itu, saya mengapresiasi mahasiswa Mapala Anemon yang konsisten mengedukasi masyarakat soal pentingnya menjaga lingkungan,” tambahnya.
Kegiatan ini turut dihadiri Kepala Stasiun RRI Tahuna, Camat Tahuna Timur, para lurah, serta anggota Mapala Anemon Polnustar.