BITUNG, BERITA ONLINE LOKAL – Guna mengantisipasi terjadinya kecelakaan lalu lintas, warga Girian Bawah melaksanakan kegiatan gotong royong untuk menambal jalan berlobang tepatnya di tugu bundaran kelurahan Girian Bawah, Minggu (24/8/2025).
Salah satu tokoh masyarakat, Jendry Marwan mengungkapkan, kondisi jalan tersebut sudah rusak parah sehingga warga terpaksa melaksanakan gotong royong dengan menambal lubang jalan dengan semen secara swadaya.
“Patungan perbaikan jalan ini merupakan inisiatif masyarakat, karena melihat kondisi jalan yang semakin hari semakin parah,” ujarnya.
Aksi ini pun dilakukan, kata Jendry, karena masyarakat gerah dengan sikap Pemerintah Kota Bitung yang abai soal kondisi jalan rusak yang mengancam keselamatan warga dan pengendara.
“Jalan ini sudah lima tahun tak kunjung diperbaiki. Baik dari Pemerintahan lama hingga sekarang, belum ada empati untuk memperhatikan hal ini. Pemerintah Kota Bitung hanya turun cek, ukur kemudian hilang,” tegasnya.
Dirinya pun mengapresiasi warga sekitar dan para pengendara yang punya semangat dan empati terhadap kepedulian keselamatan berkendara.
“Kalau harus menunggu anggaran dari pemerintah enggak tahu kapan realisasinya. Tapi dengan gotong-royong bisa dengan cepat sekalipun memang hasilnya seadanya tapi itu sangat membantu membuat medan jalan menjadi bisa dilalui kendaraan tanpa harus terjebak dalam lautan jalan rusak,” tuturnya.
Jendry pun berharap, dengan adanya aksi ini, bisa mengetuk hati para pejabat di lingkup Pemkot Bitung khususnya Dinas PUTR Bitung agar segera memaksimalkan perbaikan jalan di lokasi tersebut.
“Penambalan ini tidak akan bertahan lama, sebagai bentuk pencegahan sementara guna menghindari musibah kecelakaan di sepanjang jalur ini. Apalagi jalan ini merupakan akses vital yang sering dilalui kendaraan bertonase besar (kontainer). Semoga ada perhatian dari Pemkot Bitung untuk segera memperbaiki jalan ini,” pungkasnya.