Pantarlih pun diminta terus lakukan koordinasi dalam menjalankan tugasnya di lapangan. Sebab, meski pekerjaannya singkat, namun yang menentukan akan lebih mudah, sukses apabila lebih didukung oleh Pemda, Forkopimda.
“Karena itu kami akan terus lakukan koordinasi dalam proses pemutakhiran data pemilih ini yang diawali dengan coklit,” ujar Ketua KPU Minahasa Tenggara Otni Tamod.
Dirinya berharap jajaran KPU Minahasa Tenggara membangun kerja sama dengan pemda. Demikian juga PPK, PPS untuk lakukan koordinasi dengan pemerintah dan elemen terkait yang berkepentingan dengan pelaksanaan pilkada. Terutama proses koordinasi dengan Bawaslu sampai jajarannya di desa/kelurahan.
Karena komitmen kita sesama penyelenggara bisa kerjakan ini secara bersama-sama.
Jajaran KPU kabupaten Minahasa Tenggara akan terus bekerja sama dan kolaborasi dengan Bawaslu harus dilakukan secara day to day.
“Kalau bisa dalam setiap kegiatan Pantarlih, proses koordinasi setiap hari harus dilakukan melalui PPS. Agar aktivitas coklit bisa jalan lancar dan jadi kerja bersama sebagai penyelenggara pemilu serta semua stakeholder Pilkada di Minahasa Tenggara,” tutupnya.
Penulis : Dirga
Related Posts:
- Pelantikan dan Apel Akbar, 956 Petugas Pantarlih…
- Bawaslu Mitra Tingkatkan Pengawas Tahapan Pengawasan…
- KPU Mitra Sukses Gelar Pelantikan Dan Apel Akbar Pantarlih
- Bawaslu Mitra Ajak Masyarakat Sukseskan Pilkada 2024
- 398 Pantarlih Pikada 2024 Dilantik, Panawar: Proses…
- Segera Rekrut Pantarlih, KPU Tomohon Bekali PPK dan PPS