10 Wilayah di Sangihe Masuk Zona Merah dan Orange, Bupati: Kita Terapkan PPKM

BERITA ONLINE LOKAL, SANGIHE – Jumlah kasus Covid-19 di Kabupaten Kepulauan Sangihe kembali mengalami peningkatan. Sesuai data Gugus tugas pada 3 Juli 2021 di Sangihe, kasus covid kembali bertambah sebanyak 23 warga yang terkonfirmasi positif Covid-18.

Adanya peningkatan kasus yang siginifikan ini, Bupati Kepulauan Sangihe Jabes Ezar Gaghana bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Sangihe langsung menggelar pertemuan untuk membahas penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Dalam pertemuan singkat tersebut, akhirnya memutuskan untuk wilayah yang masuk dalam zona merah dan orange nantinya akan diberlakukan PPKM. Hal ini menurut Gaghana perlu dilakukan guna menekan angka Covid-19, dimana menurutnya Kabupaten Sangihe saat ini sudah masuk dalam zona orange.

“Menurut Gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Provinsi Sulawesi utara, Kabupaten Sangihe masuk dalam zona merah, hal ini dikarenakan adanya lonjakan jumlah kasus di wilayah kita,” tutur Gaghana kepada wartawan, Senin (5/7/2021) di rumah dinas bupati.

Dijelaskannya, penerapan PPKM ini akan diawali dengan sosialisasi kepada para Camat, Lurah serta Kapitalaung. Dalam penerapan PPKM nantinya kegiatan masyarakat akan diperketat contohnya meniadakan kegiatan yang melibatkan banyak orang.

“Contohnya pesta itu tidak diperbolehkan untuk Kelurahan serta Kampung yang masuk dalam zona merah dan orange, dan ini akan dimulai pada Kamis 8 Juli 2021 hingga nantinya jumlah kasus disejumlah wilayah ini mulai menurun,” tegas Gaghana, sembari memnghimbau bagi warga yang ada wilayah lain yang masuk dalam zona kuning atau zero kasus untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.

Adapun wilayah yang masuk dalam zona merah sesuai data Gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Kabupaten Sangihe yaitu Kelurahan Mahena, Kelurahan Apengsembeka, Kelurahan Santiago, Kendahe 1, Kendahe 2 serta Naha. Sedangkan untuk wilayah yang masuk dalam zona orange masing-masing Kelurahan Manente, Kelurahan Tona 1, Kelurahan Bungalawang dan Kelurahan Tapuang.

Sementara itu, Kapolres Kepulauan Sangihe AKBP Tony Budhi Susetyo mengemukakan, bahwa nantinya dalam penerapan PPKM ini, pihaknya akan menempatkan beberapa personil untuk menunjang PPKM ini terlaksana dengan baik.

“Dari Polres akan menyiapkan personil untuk memback-up kegiatan PPKM ini, nantinya akan kita tempatkan di posko-posko,” pungkas Susetyo.