Peliput: INNOR
MINUT, BERITA ONLINE LOKAL – Pemerintah kabupaten Minahasa utara paparkan Rencana Aksi Antisipasi Perubahan Iklim dan Potensi PLTS Likupang terhadap isu iklim dunia pada Acara Peresmian Rencana Aksi Perubahan Iklim (Climate Action Plan/CAP), yang dihadiri 24 Kabupaten/kota se-Indonesia dan mitra Asia tenggara.
Paparan terkait Rencana Aksi Perubahan Iklim dan Potensi PLTS Likupang terhadap isu iklim dunia pada kegiatan GCoM National Workshop in Indonesia dibawakan oleh Bupati Minahasa Utara Joune J.E. Ganda, S.E., M.A.P., M.M., M.Si. bertempat di Ayana Midplaza Jakarta, Rabu, (30/08/2023).
Sebelumnya, Kabupaten Minahasa Utara telah lolos seleksi dan menjadi salah satu dari empat kab/kota terpilih di Indonesia sebagai Pilot City Global Covenant of Mayors for Climate and Energy (GCoM) Asian Project mengenai kondisi mitigasi dan adaptasi perubahan iklim serta rencana aksi perubahan iklim yang telah disusun di awal tahun 2022 dan berhasil di finalisasi pada tahun 2023.
Diawal pemaparannya Bupati Joune Ganda menyampaikan terimakasih atas dipilihnya Kabupaten Minahasa Utara untuk menjadi salah satu dari 4 daerah (satu – satunya Kabupaten) percontohan di Indonesia ditahun 2023 bersama Kota Medan, Kota Pontianak dan Kota Tangerang.
Bupati menekankan bahwa hal ini dicapai berkat adanya Kolaborasi antar stakeholder, kemitraan dengan kementerian dan dukungan internasional melalui pendanaan alternatif menjadi kunci keberhasilan rencana aksi perubahan iklim di Minahasa Utara.
“Dengan adanya dukungan pendanaan dari pemerintah pusat dan dunia internasional merupakan hal yang sangat strategis dan penentu bagi kebehasilan perubahan iklim di daerah khususnya di Minut” tegas Joune Ganda.