BERITA ONLINE LOKAL,TOMOHON– Menulis penting karena semua orang menggunakan teks dalam bentuk huruf.
Hal ini dituturkan Daniel Kaligis dalam pelatihan menulis jurnalistik yang digelar Komunitas Penulis Mapatik Tomohon, di Wale Mapatik II, Perum Griya Bangun Tomohon Lestari 2, Kecamatan Tomohon Selatan, Sabtu (22/01/22).
Penulis yang juga instruktur Sekolah Menulis Mapatik ini menjelaskan, sejarah ditulis dengan huruf. Demikian juga fiksi, dongeng, dan fakta, karena itu penting menulis.
“Tidak ada orang yang pinter menulis, jadi harus terus diasah agar bisa menulis dengan baik,” kata Kaligis.
Menurutnya, karena ditulis maka sejarah kemudian bisa dituturkan.
“Semua yang diucapkan orang, itu bisa ditulis. Kenapa menulis itu penting, karena kemampuan dasar manusia menulis. Sejak kecil sudah diajar untuk menulis,” paparnya.
Kaligis menegaskan, tulisan adalah salah satu bukti sejarah.
“Kenapa penting menulis karena segala sesuatu yang terjadi sekarang akan menjadi sejarah. Menulis itu juga seni. Teknik menulis penting untuk diperhatikan,” terangnya.
Ia juga menjelaskan, tulisan itu adalah salah satu sarana komunikasi dan informasi.
“Belajar menulis penting karena semakin belajar menulis, semakin hari semakin bisa menulis,” tandasnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, menulis penting karena merupakan sarana mengembangkan diri.
“Menulis juga melatih kemampuan bertutur. Karena menulis dituangkan dalam bentuk huruf,” tutup Kaligis.
Hadir dalam pelatihan ini, Director Komunitas Penulis Mapatik, Rikson Karundeng, penggerak Komunitas Mapatik, Hendra Mokorowu, bersama sejumlah jurnalis.
