Ratahan,BeritaOnlineLokal.com — Ribuan warga Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) memadati kompleks Gunung Potong, perbatasan Kabupaten Mitra dan Minahasa, Sabtu (1/3/2025).
Mereka rela menunggu sejak subuh.Satu kerinduan mereka tak lain untuk menyambut langsung duet Bupati dan Wakil Bupati Mitra Ronald Kandoli-Fredy Tuda (RK-FT).Pasangan kepala daerah utusan PDIP ini tiba di Sulawesi Utara, pasca menyelesaikan Retret Kepala Daerah di Akademi Militer Magelang. Setibanya di Bandar Udara Sam Ratulangi Manado, sekira Pukul 05.45 WITA duet RK-FT disambut istri tercinta serta sejumlah pejabat eselon II dan III Pemkab Mitra.
Bertolak dari Bandar Udara Sam Ratulangi Manado, iring-iringan kendaraan rombongan akhirnya tiba di pintu masuk Kabupaten Mitra sekira Pukul 08.25 WITA.
RK-FT disambut oleh para tetua adat representasi semua suku di Kabupaten Mitra.
Hal ini menunjukkan dukungan penuh seluruh suku yang ada di Kabupaten Mitra. Bak memberi restu bagi RK-FT menakhodai Mitra untuk 5 tahun ke depan.
Menariknya, kala sampai di pintu gerbang Kabupaten Mitra, penampilan RK-FT lain dari yang biasanya. Keduanya tampak gagah bak tentara mengenakan seragam bermotif loreng.
Dalam prakatanya, Bupati Mitra Ronald Kandoli mengucapkan banyak terima kasih atas kesempatan dan kesediaan waktu seluruh masyarakat dan ASN yang sudah berkenan hadir dalam giat penyambutan.
“Saya sangat mengapresiasi dan berterima kasih atas sambutan luar biasa ini. Ini adalah momen berharga bagi kami untuk kembali ke tanah yang kami cintai, setelah menjalani berbagai kegiatan penting di Jakarta dan Magelang,” ujar Bupati Ronald Kandoli.
Bupati Ronald Kandoli mengungkapkan kebanggaannya karena dapat menghadiri serangkaian kegiatan bersama para kepala daerah lainnya. Menurutnya, pengalaman di Istana Presiden dan Istana Merdeka merupakan momen yang tak terlupakan.
“Kami merasa luar biasa, banyak sejarah yang bisa kami torehkan mulai dari dilantik Presiden Prabowo Subianto secara langsung. Serta bisa menginjakkan kaki di Istana Merdeka. Banyak pengalaman dan ilmu yang kami pelajari selama di sana, termasuk bagaimana kami dibina untuk lebih menghargai waktu, tenaga, dan usaha dalam membangun daerah masing-masing,” jelasnya.
Ia juga menekankan bahwa berbagai agenda yang diikuti selama retret bertujuan untuk memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan pusat, terutama dalam efisiensi program pembangunan.
“Kami dilatih untuk fokus dalam menjalankan visi dan misi pembangunan daerah, sejalan dengan kebijakan pemerintah pusat. Oleh karena itu, saya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama membangun Minahasa Tenggara dengan semangat persatuan,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga mengajak seluruh masyarakat untuk meninggalkan perbedaan dan bersatu dalam membangun daerah.
“Mari kita bergandengan tangan untuk membangun Kabupaten Minahasa Tenggara yang kita cintai. Jangan ada lagi perbedaan yang menghambat kemajuan. Kita harus menjaga suasana yang kondusif agar pembangunan dapat berjalan dengan baik,” tegasnya.
Ia pun menegaskan pentingnya dukungan dari jajaran Pemkab dan masyarakat dalam merealisasikan program kerja ke depan.
“Saat ini kami menghadapi tantangan besar dalam menyeimbangkan visi dan misi pembangunan dengan kebijakan efisiensi pemerintah pusat. Namun, dengan kerja sama yang solid, kita dapat menghadapi segala tantangan dan mewujudkan pembangunan yang lebih baik untuk Minahasa Tenggara,” ungkapnya.
Bupati Ronald Kandoli juga mengucapkan terima kasih kepada Sekretaris Kabupaten (Sekkab) David Lalandos serta jajaran yang turut mendukung upaya efisiensi dalam jajaran program kerja Pemkab Mitra.
Dengan antusiasme tinggi masyarakat serta komitmen pemerintah daerah, Minahasa Tenggara diharapkan dapat terus berkembang dan memberikan kesejahteraan bagi seluruh warganya.
Kami dilatih untuk fokus dalam menjalankan visi dan misi pembangunan daerah, sejalan dengan kebijakan pemerintah pusat. Oleh karena itu, saya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama membangun Minahasa Tenggara dengan semangat persatuan,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga mengajak seluruh masyarakat untuk meninggalkan perbedaan dan bersatu dalam membangun daerah.
“Mari kita bergandengan tangan untuk membangun Kabupaten Minahasa Tenggara yang kita cintai. Jangan ada lagi perbedaan yang menghambat kemajuan. Kita harus menjaga suasana yang kondusif agar pembangunan dapat berjalan dengan baik,” tegasnya.
Ia pun menegaskan pentingnya dukungan dari jajaran Pemkab dan masyarakat dalam merealisasikan program kerja ke depan.
“Saat ini kami menghadapi tantangan besar dalam menyeimbangkan visi dan misi pembangunan dengan kebijakan efisiensi pemerintah pusat. Namun, dengan kerja sama yang solid, kita dapat menghadapi segala tantangan dan mewujudkan pembangunan yang lebih baik untuk Minahasa Tenggara,” ungkapnya.
Bupati Ronald Kandoli juga mengucapkan terima kasih kepada Sekretaris Kabupaten (Sekkab) David Lalandos serta jajaran yang turut mendukung upaya efisiensi dalam jajaran program kerja Pemkab Mitra.
Dengan antusiasme tinggi masyarakat serta komitmen pemerintah daerah, Minahasa Tenggara diharapkan dapat terus berkembang dan memberikan kesejahteraan bagi seluruh warganya.
