Jadi Kuda Hitam, Caleg Hanura Ini Jadi Ancaman Petahana di Dapil Madidir-Girian

BITUNG, BERITA ONLINE LOKAL – Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 semakin kompetitif terutama di daerah pemilihan Madidir-Girian untuk DPRD Kota Bitung.

Tidak mudah bagi petahana untuk mempertahankan kursinya mengingat kandidat yang ikut kontestasi semakin kompetitif dan kekuatan relatif merata. Sejumlah calon legislatif (Caleg) pendatang baru berpotensi menggusur eksistensi caleg petahana pada Pileg 14 Februari 2024 mendatang.

Salah satu caleg yang disebut-sebut sebagai caleg “kuda hitam” adalah Roy Maria yang biasa dipanggil Rey. Caleg nomor urut Satu ini diprediksi akan mengisi satu kursi di DPRD Kota Bitung mewakili Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura).

Sosok Rey yang masuk ke arena pertarungan Pileg 2024, tampaknya bakal merubah peta pertarungan. Bahkan, sejumlah pihak secara terbuka menyatakan bahwa pria yang sebelumnya berprofesi sebagai jurnalis (wartawan) bakal menggagalkan target kursi partai besar di Kota Bitung.

“Kami yakin masyarakat di Madidir-Girian akan memberikan kesempatan kepada figur baru di Pileg nanti. Nah, kehadiran bung Rey (Roy Maria) akan menjadi solusi atas keinginan masyarakat. Sudah pas beliau maju. Ini akan membuat dia punya tempat tersendiri di hati masyarakat Madidir-Girian yang menginginkan figur seperti beliau,” ucap salah satu warga Wangurer Barat, Fangki Ali, Minggu (10/12/2023).

Fangki juga menambahkan Rey yang dikenal mudah bergaul dengan berbagai kalangan masyarakat, sosoknya yang santun dan periang membuatnya disenangi oleh banyak pihak. Tidak ketinggalan para orangtua, tokoh masyarakat yang ada di wilayah kecamatan Madidir dan kecamatan Girian.

Sementara itu, tekadnya maju sebagai caleg DPRD Kota Bitung pun bukan isapan jempol belaka. Bermodal dukungan penuh dari Ketua DPC Partai Hanura Bitung, Superman Gumolung dan Sekretaris Djeri Tomuka, pria yang juga aktif terlibat dalam berbagai organisasi, optimis melenggang ke Gedung Kerucut.

Apalagi strategi kampanye yang ia terapkan pada Pemilu kali ini pun sangat terstruktur. Dia aktif mengunjungi wilayah untuk bersosialisasi sekaligus menampung aspirasi, serta potensi masyarakat di daerah pemilihannya.

Tak hanya itu, dukungan pun juga datang dari pedagang, Suprin Djuali (50) pedagang buah, yang menyatakan berbekal SDM yang mumpuni, Rey sangat cocok untuk duduk sebagai anggota DPRD.

“Sangat pas untuk duduk di gedung kerucut, beliau sudah menunjukkan totalitas pemberian diri kepada masyarakat khususnya kami pedagang di Pasar Girian,” ucapnya.

Lanjut Suprin yang akrab dipanggil Ka Pulu, Rey sudah memberi diri, karena sejak dua kali musibah kebakaran yakni tahun 2019 dan 2022, Rey sangat berperan hingga pasar Girian kembali beraktivitas seperti biasa, dengan melobi bantuan baik tenda hingga lampu penerangan. “Sangat aktif membantu kami (pedagang), intinya beliau figur yang sosial dan humanis,” tandasnya.

“Dan sampai saat ini, ada bukti nyata dari beliau sebagai koordinator perwakilan pedagang, beliau (Rey) sebagai inisiator lewat kerjasama para pedagang terkait keamanan di wilayah pasar, Alhamdulilah sudah ada 24 CCTV yang terpasang,” tambah Ka Pulu.

Terpisah Rey saat dikonfirmasi menuturkan bahwa semua adalah ketetapan Tuhan, dirinya hanya bisa berikhtiar dan berusaha. “Intinya menjalankan tugas sebagai wakil rakyat dengan integritas dan dedikasi yang tinggi,” singkatnya.

Dengan pengalaman sebagai wartawan dan juga bergabung di beberapa organisasi, Rey yakin dapat memberikan kontribusi yang berarti bagi pembangunan Kota Bitung dan kesejahteraan masyarakatnya.

“Saya ingin bagaimana karya saya yang sering menyuarakan keluhan masyarakat di media, bisa lebih maksimal dengan terlibat langsung di lembaga legislatif, untuk menyuarakan secara langsung,” pungkasnya.

“Mari Maju Tanpa Menyingkirkan, dan Naik Tinggi Tanpa Menjatuhkan,” tambah Rey yang dikenal sosok low profile di kalangan masyarakat Madidir-Girian.

Seperti diketahui, Rey berprofesi menjadi jurnalis sejak 2013 lalu, baik di media cetak maupun online. Selain itu, dirinya juga memegang jabatan sentral di beberapa organisasi, termasuk sebagai Sekretaris Corong Aspirasi Rakyat, sebuah organisasi yang mewakili pedagang di Pasar Girian, dan juga menjabat sebagai Bendahara Laskar Merah Putih Markas Cabang Kota Bitung, sebuah organisasi yang berfokus pada semangat patriotisme dan nasionalisme.