- Peliput: INNOR
MINUT, BERITA ONLINE LOKAL – Tinggal dua hari pendaftaran di KPU pada tanggal 27 Agustus 2024, dukungan terhadap Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Joune Ganda dan Kevin William Lotulung (JGKWL) dalam Pilkada 2024 terus mengalir.
Betapa tidak, setelah DPP PDI Perjuangan, DPP PBB dan DPP Partai Perindo, Partai Kesatuan Bangsa, dan Partai Demokrat terakhir Partai Golkar menyerahkan SK B1 KWK kepada duet JGKWL.
“Benar, barusan saya menerima surat rekomendasi kepada JGKWL untuk maju di Pilkada 2024″ kata Bakal Calon Bupati Joune Ganda
Diketahui, SK B1 KBK DPP Partai Golkar diserahkan oleh Ketua DPD Partai Golkar Sulut Christiany Eugenia Paruntu (CEP) mewakili ketua DPP Partai Golkar dan didampingi oleh
Sekretaris DPD I Partai Golkar Provinsi Sulawesi Utara, Raski A. Mokodompit, Minggu (25/8/2024) di kantor DPP Partai Golkar.
Joune Ganda menuturkan, seperti partai politik sebelumnya yang memberikan dukungan, partai Golkar juga menilai bahwa selain kerjasama politik yang saling membangun, capaian kinerja dan prestasi selama memimpin kabupaten Minahasa Utara juga menjadi tolak ukur dan dasar utama pemberian rekomendasi.
” Puji Tuhan, jelang tahapan pendaftaran di KPU, ada partai politik besar yang berempati dan menyatakan dukungan kepada saya dan pak Kevin William Lotulung untuk maju di Pilkada 2024 ini.” ucap Joune Ganda sambil mendoakan tahapan selanjutnya dari koalisi besar ini akan berjalan dengan lancar sesuai komitmen kerjasama politik yang telah disepakati.
Sementara Ketua Partai Golkar Minahasa Utara, Edwin Nelwan menyatakan, dengan keputusan partai Golkar mengusung JGKWL pertama memberi apresiasi partai PDIP memperoleh 10 kursi tetapi membangun komunikasi yang baik jadi partai Golkar akan mengusung yang punya rasio menang. Sebagai incumbent variabel untuk menang, survei tertinggi dan profesional tentunya menyangkut dukungan kita sebagai tim kuwalitas juga tentunya di bicarakan dengan 5 kursi partai Golkar di DPRD.
“Paham selaman ini bahwa Profesional itu tidak munafik, menepis bahwa kalau selama ini Merah dan Kuning tidak bisa bersatu ini di buktikan dengan profesional partai dan PDIP membuktikan bawah kita profesional. Terakhir etika bahwa membangun komunikasi tanpa menjelekan yang lain, etika sesuatu yang sangat santun ini adalah keputusan yang sesuai dengan warna Golkar tabiat Golkar seperti itu dan itu di lakukan oleh JGKWL notabene dari PDIP dan salut keputusan ini, di ambil situasi Injury time,
banyak juga kompetisi didalam tapi mengalir dengan keputusan di ambil seperti variabel tadi. Mengenai dukungan itu wajib hukumnya bahwa kader Partai Golkar harus mendukung apa jadi keputusan partai, jadi seluruh pelosok keluarga besar Golkar Minahasa Utara mendukung JGKWL.