Manado, Berita Online Lokal.Com- Masyarakat Sulut kembali keluhkan kelangkaan BBM solar melanda di sejumlah SPBU yang ada di Sulut, mendapat perhatian Komisi II DPRD Sulut.
Komisi II DPRD Sulut tindaklanjuti kelangkaan BBM Solar dengan menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama PT Pertamina, Senin (10/6/2024) yang dilaksanakan di ruang rapat Komisi II.
RDP dipimpin Ketua Komisi II DPRD Sulut Sandra Rondonuwu dan didampingi Wakil Ketua Inggried Sondakh, anggota Jems Tuuk, Farry Liwe dan Teddy Pontoh, turut juga melibatkan Polda Sulut dan Biro Perekonomian Pemprov Sulut.
Ketua Komisi II Sandra Rondonuwu kepada awak media mengatakan, dalam RDP terungkap ada 22 kasus dugaan penyimpangan BBM yang sedang di tangani pihak Kepolisian.
Menurutnya, penjelasan dari pihak kepolisian sangat dibutuhkan dalam Rapat Dengar Pendapat Komisi II.
Sandra Rondonuwu juga mengaku tak puas dengan penjelasan pihak dari PT Pertamina, yang dinilai tidak terbuka terkait kelangkaan BBM solar.
Bahkan perwakilan PT Pertamina yang hadir dalam RDP tidak bisa mengambil kebijakan, mereka sulit mengungkapkan fakta-fakta yang sesungguhnya terkait kelangkaan BBM Solar tersebut.
Sandra Rondonuwu menegaskan bahwa Komisi II DPRD Sulut akan tetap mengejar penjelasan dari PT Pertamina. (JoTam)
