Ramlan Ifran bersama anggota DPRD Bitung lainnya saat kunker ke Kementerian Koperasi dan UMKM
BERITA ONLINE LOKAL, BITUNG – Kunjungan kerja yang dilakukan Ramlan Ifran bersama anggota DPRD Bitung lainnya ke Kementerian Koperasi dan UMKM akhirnya membawa angin segar untuk Kota Bitung khususnya di sektor Koperasi dan UMKM.
Hal ini dibuktikan saat Kementerian Koperasi dan UMKM menyatakan bakal berkunjung ke Kota Bitung dalam waktu dekat untuk mendata serta melakukan pendampingan ke Koperasi dan UMKM dengan harapan tahun 2022 bisa mendapat bantuan.
“Awalnya saya sempat kaget, di dua tahun terakhir Kota Bitung tidak masuk sebagai daerah penerima bantuan koperasi dan UMKM,” ucapnya kepada sejumlah awak media, Selasa (16/11/2021).
Ramlan membeberkan, bahwa dari data Kementerian, Kota Bitung terakhir menerima bantuan yakni pada tahun 2019 sebesar Rp 550 juta untuk dua koperasi. Setelah itu, tidak pernah lagi mendapat bantuan.
“Hal ini karena Kota Bitung tidak pernah mengajukan proposal bantuan, makanya Kementerian menganggap Kota Bitung adalah daerah yang makmur dan tidak butuh bantuan,” bebernya.
Padahal kata dia, untuk tahun 2021 Kementerian Koperasi dan UMKM menyiapkan dana sebesar Rp 6.7 triliun dan hanya Rp 8.7 miliar untuk Sulut tapi Kota Bitung tidak kebagian.
Mendapat penjelasan itu, Ramlan kemudian menyampaikan data jumlah Koperasi dan UMKM yang ada di Kota Bitung sesuai data yang diberikan dari Dinas Koperasi dan UMKM Pemkot Bitung.
Bahkan, dirinya mengaku sempat bermohon agar stigma soal Kota Bitung tak butuh bantuan dari Kementerian Koperasi dan UMKM dihilangkan dengan harapan tahun 2021 bisa kembali mendapat bantuan.
“Alhamdulillah akhirnya mereka akan menyambangi Kota Bitung untuk memberikan pembinaan kepada seluruh koperasi di Kota Bitung agar di tahun depan kota Bitung sudah kebagian,” tutur Ramlan.
Legislator NasDem ini juga berharap agar pembinaan kepada koperasi-koperasi di Kota Bitung harus lebih optimal. Dengan pola pembinaan yang lebih terstruktur, jumlah maupun kualitas koperasi dapat terus meningkat.
“Ini yang harus diupayakan semaksimal mungkin Dinas Koperasi dan UMKM, agar koperasi-koperasi kita dari sebelumnya baik menjadi lebih bagus dari sistem administrasi dan sehat di bidang pengelolaan,” tandas Ramlan.
Sementara itu, kedatangan Ramlan bersama Maikel Walewangko dan Femmy Lumatauw yang didampingi staf DPRD Bitung, diterima Kepala Biro Perencanaan Kementerian Koperasi dan UMKM, Bastian, Sekretaris Deputi, Devy dan Kepala Lembaga LPDB, Sarifudin.
