Organisasi massa (Ormas) Garda Marhaenis Muda resmi dideklarasikan di Manado, Sulawesi Utara, Sabtu (24/10).
Sejumlah mantan aktivis Mahasiswa di Sulawesi Utara turut hadir mendeklarasikan ormas, diantaranya Golfinger Kalengsang, Kevrent Sidabutar, Brilian Maengko, Rogen Kontrake Reza Slamet.
Golfinger Kalensang yang dipercaya menjadi ketua dalam deklarasi, memberi pesan kepada publik bahwa kelahiran ormas ini sebagai upaya generasi muda dalam menjaga bangsa dan negara dari ancaman ideologi trans nasional.
“Kondisi bangsa Indonesia hari ini secara faktual lagi diperhadapkan pada ancaman infiltrasi asing lewat ideologi trans nasional, yang secara nyata mulai terasa dampaknya. Inilah alasan Garda Marhaenis Muda lahir,” ungkapnya.
Ditambahkan oleh Rogen, bahwa ideologi trans nasional jelas bertentangan dengan ideologi Bangsa dan Negara Indonesia yakni Pancasila, sehingga perlu dilawan agar tidak merusak persatuan dan kesatuan bangsa negara Indonesia.
“Penguatan Ideologi Pancasila adalah kewajiban kita dalam pertarungan melawan ideologi trans nasional yang coba mengganggu persatuan Nasional bangsa Indonesia,” tegas mantan aktivis GMNI Cabang Manado ini.
Selain tugas penguatan ideologi Bangsa Pancasila Garda Marhaenis Muda, kata Kevren Sidabutar akan membangun sinergi dengan semua komponen, termasuk pemerintah dalam upaya mendorong terwujudnya sosialisme Indonesia dengan jalan Trisakti Bung Karno.
