Rakor Tahunan Panji Yosua PKB GMIM Sukses

Yang menjadi pembeda dari Panji Yosua ini adalah, berbagai perbedaan dengan latar belakang berbeda, termasuk latar belakang dan afiliasi politik ditanggalkan. Tak ada warna-warni partai politik di organisasi ini, karena semua menjadi satu sebagaimana slogan Pani Yosua, yakni SIAP BERSATU, singkatan dari Saya Ingin Ada Perubahan Bersama Tuhan.

Hal itu dibuktikan dengan antusiasnya utusan Panji Yosua PKB GMIM yang hadir dari berbagai wilayah dan jemaat GMIM, memadati lokasi pelaksanaan rapat koordinasi Wajar bila dikata Panji Yosua PKB GMIM menjadi pemersatu perbedaan.

Bahkan Pnt Ronald Sorongan selaku Ketua Umum Panitia yang juga Bupati Mitraini mengaku, kaget melihat banyaknya peserta yang hadir dalam rapat koordinasi ini. “Target panitia pelaksana diperkirakan peserta hanya dibatasi, namun ternyata dari registrasi baik lewat media sosial dan lansung di lokasi kegiatan pesertanya membludak. Tentu ini perlu kita syukuri sebagai alat dalam kesaksian untuk memuji dan memuliakan nama Tuhan,” ujar Pnt Ronald Sorongan dalam sambutannya.

Untuk itu, pelayan Tuhan Sorongan berharap Panji Yosua adalah pelopor pelayanan, yang mencari dan membawa para anggota PKB GMIM yang belum aktif dalam persekutuan, diajak untuk bersama dalam persekutuan ibadah.

Usai ibadah dan sambutan, dilanjutkan dengan diskusi panel serta rakor.

Sementara itu,Wakil Asisten Bendahara PKB GMIM Pnt.Fredy Tuda Menyampaikan terima kepada Panji Yosua Rayon Minahasa Tenggara yang sudah Boleh Hadir Dalam Rapat Koordinasi Panji Yosua Tahun 2024 ini.

“Atas Nama Komisi PKB Sinode GMIM,Panglima Panji Yosua GMIM Menyampaikan terima kasih kepada seluruh Pengurus dan Anggota Panji Yosua yang boleh Hadir dalam kegiatan rapat koordinasi tahun 2024 ini,” Ungkap Tuda.

Hadir dalam kesempatan tersebut, Ketua PKB Sinode GMIM Maurits Mantiri dan jajaran Komisi Pelayanan PKB Sinode GMIM, Panglima Panji Yosua James Sumendap SH,para Hamba Tuhan dan undangan lainnya.

Penulis : Dirga