Peliput: INNOR
MINUT–Kolaborasi Bupati Minahasa Utara (Minut) Joune Ganda dengan istri tercinta Rizya Ganda Davega dalam menjalankan roda pemerintahan yang melayani masyarakat patut diancungi jempol. Pasalnya, meski dipadati dengan kesibukan sebagai ibu rumah tangga, Ketua TP PKK Minahasa Utara itu ternyata begitu pintar membagi waktu untuk menopang kinerja suaminya sebagai pengayom di tengah-tengah masyarakat.
Hal itu dibuktikan saat Ketua TP-PKK Minut Rizya Ganda Davega turun langsung ke lapangan memonitoring dan turut mensosialisasikan pencegahan bahaya stunting bagi bayi dan anak di Kabupaten Minahasa Utara. Apalagi diketahui beberapa waktu lalu Minut merupakan salah satu daerah di Sulut yang angka pengidap stuntingnya cukup tinggi.
Bersama Dinas terkait, Senin (5/7) Rizya Ganda Davega mengunjungi Desa Ponto, Kecamatan Wori. Bertempat di bala Desa tersebut Rizya mengatakan, saat ini bahaya stunting masih terus mengancam anak-anak Indonesia tak terkecuali di Minut. Sehingga itu, menurutnya perlu keseriusan para orang tua dalam merawat anak-anaknya agar tumbuh sehat dan kuat tanpa dibayang-bayangi stunting.
“Sejak masih dalam kandungan ibu harus menjaga asupan makan yang dikonsumsi agar janin atau bayi yang dikandung menyerap gizi dan nutrisi dari makanan yang ibu konsumsi. Begitu pun sejak lahir pemberian ASI diawal kelahiran sangat penting, butuh dukungan semua pihak agar angka stunting di Minut turun,” ujar Bunda PAUD Minut itu.
Ia menambahkan, masa pertumbuhan anak sangat berpengaruh pada kondisinya saat dewasa nanti. Kata dia, alangkah baiknya jika anak-anak dapat memproduksi pertumbuhannya dengan dalam keadaan sehat. “Pemerintah akan terus mengawal dan memberikan penanganan terhadap stunting ini. Apalagi satu masalah ini merupakan visi dan misi bapak Bupati pada saat Pilkada lalu,”terang Rizya.
Dalam kesempatan tersebut, Rizya juga turut mengulurkan tangan memberikan sembako kepada ibu-ibu yang hadir serta susu untuk anak balita.
