Penulis: INNOR
MINUT, BERITA ONLINE – Bupati Minahasa Utara Joune Ganda, SE., MAP. diundang khusus oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia, bersama 4 Bupati dan Wali Kota, dalam acara Direktorat Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah dan Bahan Berbahaya Beracun Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia, dalam kegiatan Peresmian Fasilitas Pusat Daur Ulang dan Rumah Kompos, yang diselenggarakan di Jakarta, Selasa (26/07 2022).
Dalam acara Peresmian Fasilitas Pusat Daur Ulang dan Rumah Kompos, yang diselenggarakan Direktorat Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah dan Bahan Berbahaya Beracun Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia, Bupati Joune Ganda menyaksikan peresmian, dan ikut menandatangani prasasti bersama Dirjen Pengelolaan Sampah, Limbah Dan Bahan Berbahaya Beracun KLHK Republik Indonesia, Rosa Vivien Ratnawati untuk kegiatan fisik di Minahasa Utara, serta melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman tentang peningkatan kapasitas pengelolaan sampah, melalui pengembangan fasilitas rumah kompos kapasitas 2 ton per hari bersama Dirjen Rosa Vivien Ratnawati.
Bupati Joune J.E Ganda, SE. MAP. didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Drs Marthen Sumampouw MSi, usai acara mengatakan, “Kami berterima kasih dan memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan atas kepercayaan dan kesempatan bagi Kabupaten Minahasa Utara, ikut dalam program kegiatan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, dalam hal penanganan sampah dan rumah kompos,”ungkap Bupati Joune Ganda.
Lanjut dikatakannya, “Sampah jangan dijadikan masalah di masyarakat, namun berikan inovasi dan kreasi, serta terobosan smart, sehingga sampah bisa diubah dan menjadi sesuatu yang bernilai dan berharga, dengan pengelolaan yang bijak, serta melibatkan semua elemen masyarakat.S ampah kini akan dijadikan bernilai ekonomis dan bisa menjadi motor penggerak perekonomian masyarakat. Sampah tidak lagi dianggap sebagai limbah tidak berguna, namun diubah menjadi sampah sebagai sumber berkah, dengan memanfaatkan sampah melalui prinsip 3 R (Reduce, Reuse, Recycle), sehingga memperoleh manfaat ekonomi sirkular dan ini cocok untuk mendukung Minahasa Utara sebagai daerah Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP)”, jelas Bupati Joune Ganda.
Kegiatan Peresmian Fasilitas Pusat Daur Ulang dan Rumah Kompos, yang diselenggarakan Direktorat Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah dan Bahan Berbahaya Beracun Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia dihadiri oleh Dirjen Pengelolaan Sampah dan LB3 Rosa Vivien Ratnawati, Direktur Penanganan Sampah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Novrizal Tahar, bersama Walikota Pariaman, Bupati Kudus, Bupati Lombok Barat, Bupati Magelang, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Pariaman, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kudus, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lombok Barat, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Magelang, dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Minahasa Utara Drs Marthen Sumampouw M.Si.
