BERITA ONLINE LOKAL, BITUNG – Komitmen Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bitung, Maurits Mantiri-Hengky Honandar untuk meningkatkan daya saing pelaku UMKM di era digital terus digenjot.
Hal ini dibuktikan lewat Program Digital Entrepreneurship Academy (DEA) Tahun Anggaran 2022, Maurits-Hengky kembali melatih pelaku UMKM di Kota Bitung.
Pelatihan itu digelar di salah satu hotel di Kecamatan Maesa dan dibuka Wakil Wali Kota Bitung didampingi sejumlah pejabat Pemkot Bitung, Rabu (23/2/2022).
Dalam sambutannya, Wali Kota mengatakan, pelatihan lewat Program DEA sangat baik untuk mengembangkan pengetahuan di dunia digital, apa lagi saat ini digitalisasi sangat penting untuk kemajuan suatu kota.
Dirinya berharap agar pelatihan DEA dapat meningkatkan UMKM yang ada di Kota Bitung, agar UMKM lebih berkembang dan sejahtera. “UMKM harus mempersiapkan diri dengan membekali diri dengan metode digital mengikuti perkembangan jaman,” pungkas Maurits.
Diberitakan, DEA merupakan program dari Kementerian Komunikasi dan Informatika yang bertujuan menyiapkan Sumber Daya Manusia unggul untuk mempercepat transformasi digital bidang kewirausahaan dalam rangka meningkatkan ekonomi digital, dengan target yang dilatih pada tahun 2022 sejumlah 60.000 orang.
Sasaran program ini mencakup mencetak pewirausaha digital baru, upskilling pewirausaha digital maju dan pengembangan kewirausahaan digital di desa yang inklusif.
Program DEA dimulai sejak tahun 2020 dengan tujuan awal banyaknya UMKM yang terdigitalisasi dan Upskilling pelaku wirausaha digital (digipreneur).
Tahun 2021, DEA mengambil tema Bangkit di Masa Pandemi untuk membantu UMKM yang terdampak dalam hal pelatihan berjualan secara digital.
Sementara di Tahun 2022, DEA mengambil tema Pulih Bersama untuk membantu UMKM agar usahanya dapat pulih di masa pandemi dengan pelatihan kewirausahaan digital.