BERITA ONLINE LOKAL, SANGIHE – Kepengurusan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Sangihe periode 2022-2025 resmi dilantik. Adapun pengurus inti dari IDI Cabang Sangihe yang dilantik diantaranya Ketua dr Aprikonus Daud Loris Sp PD, Wakil Ketua dr Hellen Iyong, Wakil Ketua II dr Debby R Tatawi, Sekretaris dr Polideng M Dalawir, Wakil Sekretaris dr Thomas Gaghana, Bendahara dr Arini S Ayu Sangiang dan Wakil Bendahara I dr Juliana A Benjamin. Sebelumnya, IDI Sangihe telah melaksanakan Musyawarah Cabang (Muscab) pada 24 Januari 2022 lalu, dimana dari hasil Muscab tersebut, Aprikonus Loris untuk kedua kalinya terpilih menahkodai kepengurusan organisasi profesi kedokteran tersebut.
Ketua IDI wilayah Provinsi Sulut dr Franckie Maramis yang secara langsung melantik kepengurusan IDI Cabang Sangihe mengatakan, bahwa melalui momentum pelantikan IDI Cabang Sangihe ini dirinya mengingatkan agar IDI Sangihe bertindak sesuai Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) IDI.
“Lewat momentum pelantikan ini, ada satu hal yang perlu diingat bersama, setiap ada pelantikan, harus ada musyawarah cabang (muscab) dan pasti setiap muscab ada implementasi AD/ART. Sehingga IDI Sangihe diminta harus ada implementasi AD/ART,” tegas dia.
Dia juga berharap, IDI cabang Sangihe harus taat kepada sumpah dan janji dokter. Selain itu, dirinya juga mengucapkan selamat kepada dokter Aprikonus Loris sebagai orang nomor satu di IDI Sangihe, sekiranya dapat bekerja dengan baik selama 3 tahun kedepan.
“Selamat kepada dokter Aprikonus dan teman-teman pengurus IDI cabang Sangihe. Dan saya menitipkan kepada ibu bupati kiranya dapat melihat keberadaan IDI di Sangihe,” harapnya.
Sementara itu, dr Aprikonus Loris mengungkapkan, bahwa IDI sesuai AD/ART dapat bersinergi dengan Pemerintah daerah, untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat pada umumnya.
“Sehingga siapapun ketua maupun pengurus IDI, dan siapapun pemerintah kita tetap memiliki kewajiban untuk tetap bersinergi, baik pelayanan terhadap masyarakat maupun kegiatan management Kesehatan. Pengurus hanyalah wadah untuk kita melanjutkan organisasi, tetapi tanggung jawab melekat kepada diri masing-masing,” terang dia.
Bupati Kepulauan Sangihe dr Rinny Tamuntuan, yang turut hadir pada kesempatan itu, mengucapkan selamat bekerja pengurus IDI cabang Sangihe yang baru dilantik dan diharapkan dapat membantu percepatan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Kepulauan Sangihe.
“Karena di Kabupaten kepulauan Sangihe percepatan vaksinasi di Kabupaten Kepulauan Sangihe masih jauh dari harapan. Saya berharap seluruh dokter yang ada di Kabupaten Kepulauan Sangihe dapat bekerjasama, karena ini juga merupakan program prioritas dari pemerintah pusat yang harus kita laksanakan,” ungkap Tamuntuan dalam sambutannya.
Selanjutnya juga agar membantu menekan angka Stunting di Kabupaten Kepulauan Sangihe. Karena juga menjadi harapan dari pemerintah pusat, angka stunting di tahun 2024 sudah ada di bawah dari 14 persen.
“Kita di Kabupaten Kepulauan Sangihe masih mengantongi angka stunting yang cukup besar, masih ada di 300-an kasus Stunting, dan ini menjadi perhatian kita semua jadi saya harapkan teman-teman dokter dapat membantu menekan angka Stunting di Sangihe,” pungkas bupati.
