BERITA ONLINE LOKAL, SANGIHE – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kepulauan Sangihe memastikan distribusi logistik Pemilu 2024 telah selesai. Ketua KPU Sangihe, Absan Tahendung, mengungkapkan bahwa proses distribusi berlangsung sejak 20 November 2024, dengan prioritas awal di tiga kecamatan wilayah kepulauan, yakni Marore, Tatoareng, dan Nusa Tabukan.
Selanjutnya, pada 24 November, distribusi dilanjutkan ke wilayah daratan yang paling jauh, meliputi Kecamatan Manganitu Selatan, Tabukan Selatan Tenggara, Tabukan Selatan Tengah, Tabukan Selatan, dan Tamako. Sedangkan pada 25 November, distribusi diakhiri di wilayah daratan yang dekat, termasuk tiga Kecamatan Tahuna dan Kecamatan Tabukan Utara.
“Dengan jumlah 306 TPS yang tersebar, pendistribusian logistik ini dilakukan dengan memastikan setiap TPS mendapatkan kebutuhan sesuai daftar yang telah ditentukan,” ujar Tahendung, saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (26/11/2024).
Dirinya juga menambahkan bahwa jika terjadi kekurangan logistik di TPS, hal itu baru akan diketahui pada hari pemungutan suara, 27 November 2024.
“Kotak suara saat ini masih tersegel dan baru akan dibuka oleh KPPS di masing-masing TPS pada hari H,” jelasnya.
Salah satu tantangan distribusi terjadi di wilayah terpencil seperti Desa Nusa, Kecamatan Nusa Tabukan. Absan mengungkapkan, logistik harus diangkut dengan cara dipikul oleh warga setempat karena kondisi jalan yang tidak memungkinkan dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat.
Proses distribusi logistik ini turut melibatkan personel TNI dan Polri untuk memastikan keamanan dan kelancaran.
“Kami sangat berterima kasih atas dukungan TNI/Polri yang membantu mengamankan distribusi hingga ke TPS,” pungkas Tahendung.