Manado, Berita Online Lokal. Com- DPRD Provinsi Sulut menggelar Rapat Paripurna dalam rangka Penyampaian Rekomendasi DPRD atas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur Sulut Tahun 2024, Senin (19/5/2025) yang dilaksanakan diruang rapat paripurna DPRD Sulut.
Rapat paripurna dipimpin oleh Ketua DPRD Sulut dr. Fransiscus Andi Silangen SpB.KBD didampingi Wakil Ketua dr. Micaela Elsiana Paruntu MARS, Royke Reynald Anter SE.M.E dan Stela Marliana Runtuwene, A.Md.Sek.
Rapat paripurna di hadiri oleh Gubernur Sulut Yulius Selvanus, SE Wagub Sulut Victor Mailangkay, Plt Sekprov Thalis Gallang, para Asisten dan Pimpinan SKPD dilingkup Pemprov Sulut.
Ketua DPRD dr Fransiscus Andi Silangen SpB.KBD dalam sambutan pengantarnya mengatakan, rapat Bamus DPRD Sulut disepakati bahwa pelaksanaan Rapat Paripurna
dalam rangka Penyampaian Rekomendasi DPRD atas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur Sulut Tahun 2024, dengan susunan acara :
1. Pendahuluan.
2. Laporan Panitia Khusus tentang Penyampaian Rekomendasi DPRD atas LKPJ Gubernur Sulut Tahun 2024.
3. Penandatanganan sekaligus Penyerahan Rekomendasi DPRD atas LKPJ Gubernur Sulut Tahun 2024.
4. Sambutan Gubernur Sulut.
Sementara itu, Ketua Pansus LKPJ Gubernur Sulut Tahun 2024 Amir Liputo menyampaikan laporan hasil rekomendasi DPRD atas LKPJ Gubernur Sulut Tahun 2024 untuk setiap SKPD lingkup Pemprov Sulut.
“Pansus merekomendasikan Dinas ESDM meningkatkan pengawasan dan pembinaan dalam kegiatan pertambangan rakyat terutama pelestarian lingkungan,” ucap Amir Liputo.
Menariknya, Amir Liputo juga meminta maaf, karena Pansus LKPJ selama melakukan kunjungan lapangan tidak mendatangi Kabupaten Sitaro, Sangihe dan Talaud.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan Penandatanganan sekaligus Penyerahan Rekomendasi DPRD atas LKPJ Gubernur Sulut Tahun 2024 dari Ketua DPRD Sulut Fransiscus Andi Silangen kepada Gubernur Sulut Yulius Selvanus.
Gubernur Sulut Yulius Selvanus dalam pidatonya mengatakan, pentingnya suatu transparansi pengelolaan keuangan daerah dengan upaya dukungan penggunaan teknologi digital serta melakukan evaluasi anggaran yang berkelanjutan. (JoTam)