BERITA ONLINE LOKAL, MANADO – Aguero Ondang yang jatuh di selokan dan hanyut terbawa arus ditemukan tak bernyawa. Balita usia 2 Tahun ini ditemukan oleh masyarakat Mantehage dalam kondisi terapung. Sesuai informasi Kantor Pencarian dan Pertolongan (Search and Rescue) Manado bahwa upaya pencarian korban yang saat itu hanyut di Pall dua sudah dilakukan secara maksimal.
Pencarian oleh tim SAR gabungan sejak hari pertama hingga hari ke 5 melaksanakan pencarian dari titik korban terjatuh di selokan sampai di muara belum menemukan titik terang keberadaan korban.
Semua metode pencarian sudah di lakukan dari penyisiran dipinggiran sungai, metode hanyut dan pergerakan menggunakan perahu karet, tidak membuahkan hasil.
Namun, berdasarkan informasi masyarakat di hari ke 6 pada Pukul 02.00 Wita pagi, tim sar gabungan menerima informasi dari masyarakat pulau Mantehage bahwa ada jasad yang terapung.
Dengan adanya informasi tersebut tim SAR gabungan langsung menuju ke lokasi penemuan korban, bersama keluarga korban untuk memastikan kebenarannya. Sampai di lokasi penemuan korban, keluarga sudah memastikan bahwa itu korban yang selama ini di cari atas nama Aguero Ondang yang hanyut 5 hari lalu, korban di temukan kurang lebih 24 Mil dari posko bersama, tim SAR gabungan langsung mengevakuasi korban dan membawa kerumah duka untuk di semayamkan.
Kepala Kantor SAR Suhri Sinaga mengapresiasi kepada seluruh tim yang terlibat dalam pencarian hingga evakuasi korban.
“Terima kasih kepada nelayan setempat pulau mantehage yang sudah memberikan informasi penemuan korban sehingga korban bisa di evakuasi, dikarenakan beberapa kali tim menerima info setelah di kroscek ternyata bukan koban akan tetapi bangkai hewan yang terapung, setelah penemuan korban operasi anak hanyut kami tutup dan operasi 1 orang lompat dari KM saint mery kami tutup juga di karenakan sampai hari ke 7 belum menemukan tanda tanda korban, dan apabila masyarakat yang tinggal di pesisir pantai dan pulau kami harapkan secepatnya melaporkan apabila menemukan jasad manusia,” pungkas Sinaga.