MINUT, BERITA ONLINE LOKAL – Bupati Minahasa Utara, Joune J.E. Ganda, S.E., M.A.P., M.M., M.Si., lewat Kepala Dinas Pendidikan Aldrin Posumah, membuka secara resmi Festival Lokal belajar.id Kabupaten Minahasa Utara 2023 bertempat di pantai Kenjiro Kecamatan Likupang Timur, Jumat (29/9/2023).
Dalam arahan dan bimbingannya Kepala Dinas Pendidikan, Aldrin Posumah, menyampaikan kebanggaan baginya bisa bertatap muka langsung dengan Bapak/Ibu Panitia dan para undangan terutama anak-anak kami SD, SMP.
Festival Lokal belajar.id Minut Target Rengking Satu di Indonesia. Posumah Apresiasikan SDN Kecil Rasaan
“Sebagaimana kita ketahui, Pemanfaatan teknologi dalam proses belajar mengajar, yang dikenal sebagai program digitalisasi sekolah yang dikembangkan pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan terus menarik perhatian publik,” ujar Posumah
Dikatakan, Pemerintah telah menyiapkan akun layanan pembelajaran elektronik melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia dengan memberikan akses kepada pendidik, siswa, dan staf yang disebut belajar. id. Tujuannya dengan memanfaatkan teknologi untuk mendukung proses pembelajaran satuan pendidikan dan meningkatkan konektivitas antar layanan pembelajaran.
Festival Lokal belajar.id Minut Target Rengking Satu di Indonesia. Posumah Apresiasikan SDN Kecil Rasaan
“Digitalisasi pendidikan akan memungkinkan semua sekolah dan siswa dalam proses pembelajaran untuk memperoleh lebih banyak pengetahuan. Tentunya didukung dengan penyediaan kurikulum dan pelatihan yang tepat untuk membantu siswa dan guru membentuk dunia masa depan,” ujarnya lagi.
Lebih lanjut dikatakan Kadis Pendidikan Aldrin Posumah, bahwa Festival Lokal Belajar. id ini
dalam rangka percepatan trasformasi digital pemanfaatan Crombook. Jadi ada dua sekolah penggerak yang dilaksanakan di pantai Rinondoran, SMP 3 Likupang Timur dan SMP 4 SATAP. Tujuannya untuk meningkatkan kemampuan literasi bagi guru dan murid. Jadi setiap murid harus mengikuti ID pelajar untuk meningkatkan raport pendidikan.
“Ini dilakukan penilaian secara Nasional maka dari itu sementra dinilai oleh kementrian itu dalam rangka pemberian penghargaan Ki Hadjar Dewantara jadi Minahasa Utara sementara meningkatkan itu, tapi kedepan mau dilombakan antar sekolah baik guru dan murid harus diberikan penghargaan supaya meningkat kemauan dari guru dan murid untuk membaca, menulis dan menghitung dalam rangka menjaga agar raport pendidikan tetap baik dan tidak ber-angka merah karena ini jadi raport pendidikan Kepala Daerah, raport setiap sekolah menjadi raport pendidikan Kepala Daerah menjadi raport dari Bupati dan itu dinilai oleh kementrian karena kita masih kurang dari segi literasi , numerasi, baik karakter dan lingkungan belajar. Jadi sekarang dipacu supaya boleh naik ke peringkat yang lebih baik. Mudah-mudahan kita dapatkn nilai yang baik dan penghargaan. Inikan dilaksanakan di semua sekolah, setiap guru dan murid harus memiliki ID belajar untuk meningkatkan raport pendidikan dalam rangka meningkatkan raport Kepala Daerah. Kami mengapresiasikan karena banyak sekolah yang hadir dan banyak yang membawah Crombook untuk di gunakan membuat ID pelajar itu mereka bisa pinjam buku / buku pelajaran, guru dan murid bisa bersama-sama disitu, karena yang paling penting ID itu semua miliki, kita juga dinas punya untuk memantau semua sekolah, semua guru dan semua anak didik di Kabupaten Minahasa Utara. Untuk meningkatkan motivasi semangat, kita akan lombakan ini supaya Minahasa Utara bisa naik peringkat juga bisa memberikan penghargaan kepada sekolah-sekolah khususnya murid dan guru. Target tahun depan bisa menjadi rangking satu di Indonesia pengunaan ID belajar. Kami juga dari Dinas Pendidikan Minahasa Utara, mengapresiasikan sekolah SDN Kecil Rasaan selain salah satu peserta murid Vederico Assa yang dapat 5 besar terbaik dalam Festival Lokal belajar id dalam submit pada aplikasi Canva, SDN Kecil Rasaan Kecamatan Likupang Timur
sesuai Rapor Mutu mendapat prestasi kinerja terbaik,sehingga dapat penghargaan berupa dana Rp 22.500.000, dan dana itu akan digunakan untuk pengembangan kompetensi peserta didik dan semoga bantuan itu dapat dipergunakan sesuai di peruntukan,” ujar Aldrin Posumah Kepala Dinas Pendidikan Minahasa Utara.
