BERITA ONLINE LOKAL, BITUNG – Wali Kota Bitung Maurits Mantiri patut diacungi jempol sebagai Bapak Moderasi Antar Umat Beragama Kota Bitung.
Hal ini dibuktikan saat Maurits membangunkan masyarakat kelurahan Girian Weru Satu (Jamaah Masjid Al Muttaqien) untuk melaksanakan sahur di bulan Suci Ramadhan dengan iringan dendang sahur remaja Mesjid Jami Asyakirin Girian Atas, Kamis (13/4/2023).
Selain membangunkan sahur, kegiatan yang dilaksanakan oleh Badan Kerjasama Antar Umat Beragama (BKSAUA) dan Penyelengara Hari Besar Islam (PHBI) ini, juga dirangkaikan dengan pemberian Tali Kasih kepada Pengurus Badan Ta’mirul Mesjid (BTM) serta Imam Mesjid di kecamatan Girian dan pemberian sembako kepada Kaum Duafa.
Maurits menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi nuansa baru dalam aktifitas di Kota Bitung dalam menciptakan keakraban antar umat beragama.
“Semangat yang dilakukan oleh BKSAUA dan PHBI untuk menciptakan keabraban antar umat beragama di Kota Bitung benar benar diwujudkan demi ke utuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” tandasnya.
Tak hanya itu, ditempat terpisah Wali Kota Maurits juga membagikan daging sapi kepada Jamaah Masjid At-Taubah, kecamatan Matuari.
Hal ini upaya dalam rangka menekan inflasi di Kota Bitung yang terus dilakukan pemerintahan Wali Kota Maurits Mantiri dan Wakil Wali Kota Hengky Honandar (MM-HH).
Wali Kota Maurits mengatakan, bahwa ini sebagai bentuk sinergi pemerintah pusat dan daerah dalam mencegah inflasi salah satu upaya yang harus dilakukan adalah dengan memastikan bahwa harga pasar tetap stabil.
“Hal ini kami lakukan selain sebagai upaya untuk menekan meningkatnya harga daging di pasar menjelang perayaan Idul Fitri juga sebagi bukti kerja pemerintahan kami yaitu melayani dengan kasih,” ucapnya.
“Harapan kami selain harga pasar tetap stabil, semua lapisan masyarakat khususnya umat Muslim bantuan ini bisa bermanfaat di bulan Suci Ramadhan, bulan yang penuh berkah,” tambah Maurits.
Langkah ini pun mendapat apresiasi dari tokoh masyarakat Kota Bitung, Hi. Harsono Muhammad. “Apresiasi yang tinggi bagi program Pemerintah Kota Bitung dibawah kepemimpinan Wali Kota Maurits Mantiri dan Wakil Wali Kota Hengky Honandar, karena program ini sangat membantu dan langsung dirasakan masyarakat,” ucapnya.
Harsono juga menambahkan, bahwa membagikan daging gratis, sangat berpengaruh khususnya harga daging di pasar apalagi menjelang perayaan Idul Fitri seperti ini, biasanya harga akan naik secara sepihak. Maka dengan adanya program ini, maka dipastikan harga pasar akan stabil bahkan turun. “Inti dari semua ini adalah, pemerintah Maurits-Hengky mengajak seluruh masyarakat untuk menjauhi kebencian dan bekerja dengan cinta,” tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, pembagian daging babi gratis juga dilakukan Pemkot Bitung melalui gereja-gereja se-Kota Bitung yang terbagi di beberapa titik lokasi pemotongan daging yang telah di tentukan pada masing-masing wilayah kecamatan di Kota Bitung menjelang Hari Natal 2022 lalu. (ADVETORIAL)