KASUS Pandemic Covid-19 terus mendapat perhatian khusus dilingkup Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara. Bupati James Sumendap dan Wakil Bupati Jocke Legi terus mendesak seluruh SKPD untuk all out. Bukan hanya tentang penyebaran virus, pemerintah juga berupaya keras untuk sebisa mungkin membantu masyarakat lewat beberapa bantuan yang diprogramkan hampir disetiap SKPD yang ada.
Pemerintah mengeluarkan beberapa paket stimulus ekonomi dengan menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) untuk membantu warga yang dinilai paling terdampak kelesuan ekonomi akibat pandemi Covid-19. Diantaranya bantuan berupa uang tunai yang disalurkan lewat penyaluran BLT, sembako, masker hingga bahan bakar minyak untuk warga.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Minahasa Tenggara Franky Wowor menjelaskan bahwa pihaknya terus melakukan penyaluran bantuan sembilan bahan pokok (Sembako,red) untuk mengurangi sedikit beban warga yang ikut terdampak.
“ Program bantuan sosial sembako terus didistribusikan. Untuk penyaluran dilakukan secara bertahap dan tentu ada prosedur yang harus diperhatikan. Diantaranya masalah ketepatan waktu, sasaran, jumlah penerima manfaat, sasaran, jumlah serta mutu/kualitas , harga dan administrasinya,”ujar Wowor yang didampingi Kepala Bidang Perlindungan Jaminan Sosial Yanti Magdalena Tumbol.
Belum lama ini, pihak Dinsos Mitra telah menyalurkan sembako berupa beras, ikan kaleng, telur, susu dan kacang.
Bantuan lainnya juga diberikan melalui Dinas Ketahanan Pangan. Dari data yag diperoleh, penyaluran beras sebanyak 10 kg diberikan kepada warga yang ada di Ratatotok Tenggara sebanyak 69 kepala keluarga (KK) , Buku 31 KK, Minanga dua 42 KK, Tumbak 15 KK, Wongkay Satu 11 KK, Tosuraya Selatan 15 KK, Liwutung Satu 22 KK, Molompar Satu 40 KK, Tombatu Satu 38 KK, Tombatu Dua Tengah 37 KK, Silian Utara 40 KK, Lobu Dua 40 KK.
“Ada beberapa kegiatan di dinas yang programnya memang bertujuan untuk membantu warga menghadapi dampak covid-19,”singkat Kepala Dinas Ketahanan Pangan Anneke Sumendap kepada media ini.
Bantuan khusus bagi warga yang ada di wilayah pesisir pantai juga menjadi perhatian pemerintah. Melalui Dinas Perikanan, bantuan berupa coolbox ikan, bibit ikan, bahan bakar minyak untuk nelayan.
“Untuk Coolbox disalurkan di 21 kelompok untuk 175 anggota yang tersebar di tiga kecamatan pesisir dan Kecamatan Tombatu Timur. Pakan untuk budidaya perikanan darat,
BBM penguatan untuk nelayan kecil dan semuanya telah tuntas disalurkan September lalu,”ujar Kepala Dinas Perikanan Mitra Vecky Monigir.
Selain itu, Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara melalui Badan Penanggulanang Bencana Daerah ikut menyiapkan program untuk penanganan covid-19. Diantaranya dengan pembagian hand sanitaizer, masker serta menyiapkan rumah isolasi bagi warga yang terkonfirmasi positif dan harus menjalani isolasi.
Rumah isolasi yang terletak di Ratatotok diharap mampu membantu serta menjadi salah satu solusi dalam mencegah penyebaran covid-19.
Bantuan khusus bagi warga yang ada di wilayah pesisir pantai juga menjadi perhatian pemerintah. Melalui Dinas Perikanan, bantuan berupa coolbox ikan, bibit ikan, bahan bakar minyak untuk nelayan.
“Untuk Coolbox disalurkan di 21 kelompok untuk 175 anggota yang tersebar di tiga kecamatan pesisir dan Kecamatan Tombatu Timur. Pakan untuk budidaya perikanan darat,
